Jan 5, 2014

SKPNS

SKPNS
Sasaran Kerja Pegawai Negeri Sipil..
monggo pirsani mawon..
sebab seorang PNS Harus mempunyai tujuan yang sesuai denga UU dan juga merapkan sasaran berdasarkan tujuan umumnya:



1.    Berdasarkan pasal 12 ayat (2) Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Perubahan Atas Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974, tentang Pokok-Pokok Kepegawaian, dinyatakan bahwa untuk mewujudkan penyelenggaraan tugas pemerintahan dan pembangunan diperlukan Pegawai Negeri Sipil yang profesional, bertanggungjawab, jujur dan adil melalui pembinaan yang dilaksanakan berdasarkan sistem prestasi kerja dan sistem karier yang dititik beratkan pada sistem prestasi kerja. Selanjutnya pasal 20 dinyatakan bahwa untuk menjamin obyektifitas dalam mempertimbangkan pengangkatan dalam jabatan dan kenaikan pangkat diadakan penilaian prestasi kerja.

2.    Melaksanakan amanat pasal 12 dan pasal 20 tersebut, Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil dilaksanakan untuk mengevaluasi kinerja individu Pegawai Negeri Sipil, yang dapat memberi petunjuk bagi manajemen dalam rangka mengevaluasi kinerja unit dan kinerja organisasi. Hasil penilaian prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil dimanfaatkan sebagai dasar pertimbangan penetapan keputusan kebijakan pengelolaan karier Pegawai Negeri Sipil, yang berkaitan dengan :

a.    Bidang Pekerjaan.
Penilaian prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil dimanfaatkan sebagai dasar pertimbangan dalam kebijakan perencanaan kuantitas dan kualitas sumber daya manusia Pegawai Negeri Sipil, serta kegiatan perancangan pekerjaan Pegawai Negeri Sipil dalam organisasi (job design).

b.    Bidang Pengangkatan dan Penempatan.
Penilaian prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil dimanfaatkan sebagai dasar pertimbangan dalam proses rekrutmen, seleksi dan penempatan Pegawai Negeri Sipil dalam jabatan, sesuai dengan kompetensi dan prestasi kerjanya.


c.    Bidang Pengembangan.
Penilaian prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil dimanfaatkan sebagai dasar pertimbangan pengembangan karier dan pengembangan kemampuan serta keterampilan Pegawai Negeri Sipil yang berkaitan dengan pola karier dan program diklat organisasi.
     

d.    Bidang Penghargaan.
Penilaian prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil dimanfaatkan sebagai dasar pertimbangan pemberian penghargaan dengan berbasis prestasi kerja seperti kenaikan pangkat, kenaikan gaji atau tunjangan prestasi kerja, promosi atau kompensasi lainnya (performance related pay).
     
3.    Penilaian prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil secara sistemik penekanannya pada pengukuran tingkat capaian Sasaran Kerja Pegawai atau tingkat capaian hasil kerja (output) yang telah direncanakan dan disepakati antara Pejabat Penilai dengan Pegawai Negeri Sipil yang dinilai sebagai kontrak prestasi kerja.

4.    Penilaian prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil secara strategis diarahkan sebagai pengendalian perilaku kerja produktif yang disyaratkan untuk mencapai hasil kerja yang disepakati dan bukan penilaian atas kepribadian seseorang Pegawai Negeri Sipil. Unsur perilaku kerja yang mempengaruhi prestasi kerja yang dievaluasi memang relevan dan secara signifikan berhubungan dengan pelaksanaan tugas pekerjaan dalam jenjang jabatan setiap individu Pegawai Negeri Sipil yang dinilai.

5.    Untuk mencapai obyektifitas penilaian prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil, diperlukan parameter penilaian sebagai ukuran dan standar penilaian hasil kerja yang nyata dan terukur dari tingkat capaian Sasaran Kerja Pegawai. Oleh karena itu penilaian prestasi kerja secara sistemik menggabungkan antara penetapan Sasaran Kerja Pegawai dengan penilaian proses pelaksanaan pekerjaan yang tercermin dalam perilaku kerja produktif, hasilnya direkomendasikan untuk dasar pertimbangan tindakan pembinaan dan pengembangan karier Pegawai Negeri Sipil yang dinilai.


niki comot mawon Format SKP dan panduannya
pasword rar nya "savana" tanpa petik
COMOTEN

Jan 1, 2014

Gunung Slamet 3428 Mdpl

Gunung Slamet (3.428 Mdpl.) adalah gunung Berapi yang terdapat di Pulau Jawa. Gunung ini berada di perbatasan Kabupaten Brebes, Banyumas, Purbalingga, Tegal, dan Pemalang, Provinsi Jawa Tengah, dan merupakan yang tertinggi di Jawa Tengah serta kedua tertinggi di Pulau Jawa. Kawah IV merupakan kawah terakhir yang masih aktif sampai sekarang.
Kesulitan dalam Pendakian Gunung Slamet merupakan kesulitan Grade VII (tujuh) yaitu kesulitan yang cukup tinggi. Namun semua kesulitan Hilang ketika kerada di puncak memandang sunrise. Sunrise di puncak gunung Slamet merupakan Sunrise Terindah Ciptakan Tuhan Yang Perlu kita Kagumi

Mengagumi Keindahan Ciptakan Tuhan itu merupakan suatu Ibadah yang lebih mulia dibandingkan sholat sunah. mengagumi keindahnya sunrise di Gunung Slamet Jawa Tengah yang mempunyai ketinggian 3428 Mdpl yang merupakan puncak tertinggi di Jawa Tengah, merupakan suatu ibadah juga. menikmati sunrise dari puncak Gunung Slamet merupakan suatu kebanggan tersendiri karena pemandangannya yang sangat luar biasa dan  dibutuhkan perjuangan yang tidak mudah untuk menimatinya. Namun demi menikmati keindahan tersebut tidak sedikit yang menyalah gunakan. dari segelintir orang yang sembarangan membuang sampah dan memetik edelwais seenaknya. saya harap bagi para pendaki patuhi prinsip Pecinta Alam:
1. Jangan Mengambil Sesuatu Kecuali Gambar.
2. Jangan Meninggalkan Sesuatu Kecuali Jejak
3. Jangan Membunuh Sesuatu Kecuali Waktu.

Saya mohon biarkan Gunungku Bersih dan Edelwais Tetap Lestari di Alamnya..

Salam Lestari.....